VIDEO Dayah MDA Lueng Putu Wisudakan 113 Santri Tingkat Wustha dan ‘Ala

Laporan Idris Ismail | Pidie Jaya

panthic.net, MEUREUDU – Dayah Misbahudh Dhulam Al-Aziziyah (MDA) Gampong Keudee Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya (Pijay) mewisudakan sebanyak 113 santri dari tingkatan Wustha (SMP) dan ‘Ala (SMA) angkatan ke III, Selasa (29/03/2022) di komplek dayah tersebut.

Pemkab Pijay mendukung secara penuh untuk keberlangsungan pendidikan di Dayah MDA yang kini memiliki santri 850 santri dari berbagai daerah yang memilih mondok ditengah pemukiman warga kecamatan paling barat di Pijay itu.

Prosesi rangkaian pemberian ijazah kelulusan atau wisudawan ke 113 santri MDA yang telah berusia lima tahun tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Pijay, Dr H Said Mulyadi SE MSi, Kepala Badan Dayah Kabupaten (BDK), Agussalim SPd MEd, Waka Polsek Bandar Baru, Ipda Aidil Saputra SH , Pimpinan Dayah Babul Ilmi Kiran, Jangka Buya, Tgk H Muniruddin, Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kemenag Pijay, M Nasir SHI serta ratusan tamu undangan lainnya.

“Angkatan ke II tahun sebelumnya, 2021 lalu kami turut mewisudakan sebanyak 79 santri dan tahun ini sebagai angkatan III tahun 2022 ini 113 santri dengan rincian 64 tingkat SMP dan 49 tingkat SMA,”sebut Pimpinan Dayah MDA Tgk H Asbahani SSos MM kepada Serambinews.com.

Selama dua tahun terakhir pihak manajemen MDA melakukan kerjasama dengan pihak kampus Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Kabupaten Bireuen untuk menampung kelanjutan pendidikan para santri yang lulus baik untuk program Strata Satu (S1) dan juga Strata Dua (S3). Hingga saat ini, malah telah ada 80 mahasiswa yang belajar dalam kampus MDA.

“Kami sangat berterima kasih kepada pembina Yayasan UNIKI Biruen, Dr H Amiruddin Idris SE MSi serta Rektor, Prof Dr Apridar SE MSi yang telah memberikan kepercayaan dalam meningkatkan pendidikan baik dijenjang S1 dan S2 di MDA ini,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Pijay, Dr H Said Mulyadi SE MSi kepada Serambinews.com, Selasa (29/3/2022) mengatakan, di usia yang relatif singkat Dayah MDA telah melahirkan santri yang berkualitas lewat bimbingan Pimpinan Dayah, Tgk H Asbahani SSos MM sehingga melahirkan generasi santri yang memberikan kontribusi besar untuk mewarnai masyarakat atau sosial terutama dalam memperbaiki moralitas umat.

“Pemkab pada dasarnya sangat mendukung eksistensi MDA ini baik pendanaan baik tingkat kabupaten maupun provinsi guna mendukung kelancaran basis pendidikan pada Dayah,” jelasnya.

Ditambahkan orang nomor dua di Pijay itu, pihak Pemkab juga terus berupaya mendukung pendidikan bagi generasi yang menempuh pendidikan di lembaga Dayah atau pesantren. Termasuk dukungan infrastruktur Dayah dan balai pengajian lainnya sesuai dengan kekuatan dana yang dimiliki.

“Pemerataan ini terus kami lakukan agar gaung syiar agama di Pijay senantiasa selalu hidup lewat pendidikan dayah-dayah,” ungkapnya.(*)

Baca juga: Pimpinan Dayah MDA Lueng Putu Bersama Abi Pohroh Pimpin Tastafi Pidie Jaya

Baca juga: Alumni MUDI Pidie Jaya Kembali Serahkan Sumbangan Rp 50 Juta Untuk Pembangunan Dayah MUDI-II