17 Nyawa Melayang di Jalan Raya Selama 10 Hari Ramadhan 1443 H, Ini Imbauan Dirlantas Polda Aceh

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

panthic.net, BANDA ACEH – Dalam 10 hari puasa ramadhan 1443 H ini, tercatat ada 17 nyawa melayang di jalan raya.

Kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa tersebut terjadi di 14 kabupaten/kota di Aceh.

Demikian diungkapkan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani, SIK, MH, Rabu (13/4/2022).

Sebanyak 17 nyawa melayang di jalan raya dalam 10 hari pelaksanaan puasa Ramadhan tahun ini, kata Kombes Dicky, terjadi dari kecelakaan lalu lintas sebanyak 55 kali.

Baca juga: Mobil Brio dan Honda Vario Tabrakan di Bireuen, Seorang Meninggal Dunia

Dari kecelakaan lalu lintas 55 kali tersebut tercatat ada 17 orang meninggal dunia, dan 77 korban luka-luka.

Lalu, untuk kerugian materil sebanyak Rp 182.752.000 di seluruh wilayah Aceh.

Menurut Dirlantas Polda Aceh ini, untuk kejadian kecelakaan lalu lintas banyak terjadi di Kabupaten Bireuen, Kota Banda Aceh, Kota Langsa, Aceh Besar, dan Aceh Barat Daya (Abdya).

Mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) ini, menerangkan dalam mengantisipasi kecelakaan lalu lintas.

Dirinya sudah memerintahkan seluruh kasat lantas di jajaran Polda Aceh, untuk meningkatkan patroli, penjagaan serta menegakkan hukum terhadap pelanggar lalu lintas seperti balapan liar.

Baca juga: Kabar Duka, Tabrakan di Aceh Selatan, Mantan Kapten Persiraja Samsul Bahri Meninggal Dunia

Kepada masyarakat diminta lebih berhati-hati mengendarai kendaraan bermotor di bulan suci Ramadhan karena bisa jadi kondisi fisik saat berpuasa mengalami penurunan konsentrasi.

“Kepada para pengemudi kami harapkan tidak tidak memacu kendaraannya terlalu cepat. Kalau merasa lelah istirahatlah sejenak di rest-rest area,” imbau Dirlantas Polda Aceh ini.

Lalu, kepada orang tua agar lebih tegas terhadap anak-anaknya, untuk melarang mereka terlibat dalam aksi balapan liar.

Karena, apa yang dilakukan itu, di samping membahayakan nyawanya, juga mengancam keselamatan orang lain.(*) 

Baca juga: Ojol Ditabrak Angkot dari Belakang, Biaya Pengobatan Ditanggung Penuh BPJamsostek