Berita  

Wali Kota Bucha Tuduh Pengkhianat Bantu Pasukan Rusia Tembak Mati Ratusan Warga Sipil

Wali Kota Bucha Tuduh Pengkhianat Bantu Pasukan Rusia Tembak Mati Ratusan Warga Sipil

panthic.net, KIEV – Wali Kota Bucha, Ukraina Anatoly Fedoruk, Jumat (29/4/2022) menuduh pengkhianat membantu pasukan Rusia menembak mati ratusan warga sipil.

Dilansir AP, Kota Bucha telah menjadi simbol kekerasan mengerikan sejak awal invasi Rusia.

Anatoly Fedoruk mengatakan ada pengkhianat yang memberi nama dan alamat para aktivis dan pejabat pro-Ukraina di kota luar Kiev.

Dia menyatakan ratusan warga sipil. ditembak mati dengan tangan terikat di belakang atau jasad mereka dibakar oleh pasukan Rusia.

“Saya melihat daftar eksekusi ini, didikte oleh para pengkhianat,” ujarnya.

“Rusia tahu sebelumnya siapa yang akan mereka tuju, di alamat apa, dan siapa yang tinggal di sana,” kata Fedoruk.

Baca juga: Sekjen PBB Dukung Pengadilan Kejahatan Perang Rusia, Jaksa Ukraina Kumpulkan Bukti 8.653 Kejahatan

Dia menemukan namanya sendiri di salah satu daftar tersebut.

“Tentu saja, pihak berwenang Ukraina akan mencari dan menghukum orang-orang ini,” tegasnya.

Di kota pelabuhan Mariupol yang terkepung, para pejabat menuduh pengkhianat membantu militer Rusia memutus aliran listrik, air, gas, dan komunikasi di sebagian besar kota dalam hitungan hari.

“Sekarang saya mengerti dengan sempurna mengapa Rusia melakukan serangan yang tepat dan terkoordinasi pada objek infrastruktur kritis,” ujarnya.

“Pasukan Rusia tahu tentang semua lokasi, bahkan kapan bus Ukraina yang mengevakuasi warga seharusnya berangkat,” kata Wali Kota Mariupol Vadym Boychenko.(*)

Baca juga: Presiden Ukraina Minta Bantuan Senjata Kepada Indonesia, Tapi Ditolak Jokowi, Ini Alasannya



#Wali #Kota #Bucha #Tuduh #Pengkhianat #Bantu #Pasukan #Rusia #Tembak #Mati #Ratusan #Warga #Sipil

Sumber : aceh.tribunnews.com

Exit mobile version