Berita  

KKN, Kasim Arifin Reborn? – Serambinews.com

KKN, Kasim Arifin Reborn?

Oleh Dr MUHAMMAD YASAR STP MSc,  Dosen Tetap Program Studi Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala

TEPAT tanggal 5 Juni 2022 yang lalu, Universitas Syiah Kuala (USK) melepas 3.690 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di tiga Kabupaten, yakni: Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Aceh Besar.

KKN yang turut dikolaborasikan bersama tiga kampus negeri lainnya di Aceh yakni Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe, dan Universitas Samudera (Unsam) Langsa ini diklaim USK sebagai penyelenggaraan KKN terakbar sepanjang sejarah di Aceh.

Tentu pengerahan mahasiswa secara besar-besaran ini mengundang perhatian sekaligus pengharapan bagi daerah sasaran kegiatan secara khusus dan bagi Aceh secara umum.

Yang menjadi kor utama adalah green economy dan pencegahan stunting.

Dua isu ini dianggap sangat relevan dengan kondisi Aceh yang masih menyandang gelar juara bertahan sebagai provinsi termiskin di Sumatera versi BPS.

Pengerahan ribuan kaum intelektual kampus ke daerah selama satu bulan penuh ini dapat dipastikan akan mendatangkan benefit bagi daerah sasaran.

Selemahlemahnya manfaat, akan terjadi perputaran ekonomi di tengah-tengah masyarakat.

Bayangkan berapa anggaran yang akan dihabiskan peserta selama kegiatan baik untuk kebutuhan pribadi maupun kebutuhan program.

Baca juga: 3.698 Mahasiswa dari Empat Universitas Mengabdi di Tiga Wilayah, Semangat Lahirkan Kasim Arifin Baru

Baca juga: Di Balik Kesuksesan Film KKN di Desa Penari, Ternyata Pemeran Hantu Hanya Dibayar Rp 75 Ribu

Namun ekspektasi idealnya tentu bukan sekedar mendatangkan income yang bersifat temporer, melainkan menghadirkan impact perubahan dan impuls kemajuan di tengah- tengah masyarakat seperti hakikat dasar program KKN itu sendiri.



#KKN #Kasim #Arifin #Reborn #Serambinewscom

Sumber : aceh.tribunnews.com

Exit mobile version