Berita  

Dinas Syariat Islam Sebut Aceh Dalam Kondisi Kritis Dari Penyebaran Narkoba hingga Pemerkosaan

Dinas Syariat Islam Sebut Aceh Dalam Kondisi Kritis Dari Penyebaran Narkoba hingga Pemerkosaan

BANDA ACEH – Sebanyak 35 dai binaan Dewan Dakwah Aceh dari 23 kabupaten/kota di Aceh mengikuti kegiatan pelatihan kader dakwah Aceh tahun 2022 di Kumala Hotel, Banda Aceh.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 20-23 April 2022 ini dilaksanakan Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh bekerja sama dengan Dewan Dakwah Aceh.

Acara dibuka oleh Kadis Syariat Islam Aceh yang diwakili Kepala Bidang Penyuluhan Agama Islam dan Tenaga Dai, Dr Fikri Bin Sulaiman Ismail Lc MA.

Dalam sambutannya Fikri berharap peserta pelatihan dapat memanfaatkan kegiatan itu untuk bersilaturrahami dan menyamakan visi antara para dai dan Pemerintah Aceh melalui DSI.

“Sama-sama kita ketahui bahwa sekarang Aceh dalam kondisi yang kritis.

Mulai dari penyebaran narkobanya, tindakan asusila dan pemerkosaan.

Jika seperti ini terus menerus dan tanpa intervensi dan kesadaran kolektif untuk mengobati secara serentak maka ditakutkan Aceh ini tidak ada lagi,” kata Fikri.

Fikri mengatakan masyarakat Aceh patut berbangga karena Aceh merupakan daerah pejuang syariat Islam sejak dahulu.

Selain itu dalam sejarahnya, tidak ditemukan satu sumberpun yang mengatakan Aceh pernah bekerja sama dengan penjajah.

“Dan ini jelas menandakan bahwa masyarakat Aceh sejak dulu tidak ada negosiasi ketika itu berkaitan dengan akidah,” kata Fikri.

Baca juga: Pendidikan dan Pembiasaan dalam Islam

Baca juga: Pelatihan Kader Dakwah,Dinas Syariat Islam Sebut Aceh dalam Kondisi Kritis



#Dinas #Syariat #Islam #Sebut #Aceh #Dalam #Kondisi #Kritis #Dari #Penyebaran #Narkoba #hingga #Pemerkosaan

Sumber : aceh.tribunnews.com