Berita  

IDI Aceh Jaya: Mogok Kerja Bentuk Aspirasi Para Dokter

Dokter Mogok Kerja, Dirut RSUD Teuku Umar: Pelayanan Emergency Tetap Normal

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

panthic.net, CALANG – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh Jaya angkat bicara terkait dengan Mogok Kerja yang dilakukan sejumlah dokter yang bertugas di RSUD Teuku Umar Calang, kabupaten tersebut.

Dalam rilis yang diterima awak media Aceh Jaya, Ketua IDI Aceh Jaya dr Hendra Moeslem menyebutkan jika mogok kerja yang dilakukan tersebut merupakan aspirasi para dokter.

“Penundaan pelayanan yang non emergency di Puskesmas dan RSUD Teuku Umar Aceh Jaya merupakan wujud aspirasi dari para dokter yang merasakan pemberlakuan TPP (tunjangan penghasilan pegawai) diterapkan kurang adil,” tulisnya dalam keterangan tersebut.

Padahal, dirinya menyampaikan jika amanah Permendagri TPP ini harus diberikan secara jujur, adil, dan proporsional. 

“Dinkes dan RSUD Teuku umar mendapat range bawah dalam penerapan TPP ini. Jadi sebenarnya ini wujud dari menyuarakan hati nakes-nakes yang lain yang belum berani menyuarakannya,” tandasnya.

“Baru saja mungkin pandemi akan berakhir, yang nakes sebelumnya banyak yang syahid, saat ini banyak pihak yang menjadi lupa peran nakes terutama dokter dalam resiko kerja dan beban kerjanya,” ujarnya.

Untuk detail perhitungan besaran TPP yang akan diberikan kepada dokter dan nakes sendiri, ketua IDI Aceh Jaya itu mengaku tidak mengetahui berapa yang dihitung oleh tim penyusun TPP.

“Semoga sudah sesuai atau mungkin bisa saja kemampuan assesment yang rendah dari Tim TPP kabupaten. Secara aturan bila ada item TPP tidak tepat diterapkan di suatu daerah, bisa diambil sendiri kebijakan di daerah tersebut,” tuturnya.

“Saya pikir tuntutan ini hal yang sangat ideal, dimana aspirasi harus disampaikan secara baik, dan mungkin akan diikuti oleh teman-teman daerah lain kedepannya dalam membela hak hak dokter,” tutupnya.(*)



#IDI #Aceh #Jaya #Mogok #Kerja #Bentuk #Aspirasi #Para #Dokter

Sumber : aceh.tribunnews.com