Berita  

Sebelum ke Gayo, Ulama Mekkah Habib Syarif Menetap di Ie Leubeu Pidie, Begini Sejarahnya

Sebelum ke Gayo, Ulama Mekkah Habib Syarif Menetap di Ie Leubeu Pidie, Begini Sejarahnya

Said Lidansyah saat ini menetap di Aceh Tengah bersama sejumlah turunan Habib Syarif lainnya.

Laporan Fikar W Eda | Jakarta

panthic.net, JAKARTA – Tgk T Said Lidansyah adalah generasi kelima dari Habib Syarif, ulama asal Mekkah Arab Saudi yang hijrah ke Gayo dan perintis pendirian Masjid Bebesen Aceh Tengah dan Masjid Ketol.

Said Lidansyah saat ini menetap di Aceh Tengah bersama sejumlah turunan Habib Syarif lainnya.

Tapi sebagian menetap di pesisir Aceh, Jakarta dan sebagian lagi ada di Mekkah.

“Kami hidup terpencar sekarang. Ada di Aceh Tengah, ada di Pidie, ada di Jakarta, ada juga di Arab Saudi,” kisah Tgk Said Lidansyah saat berbicara dalam “Webinar #seri 3:  Penguatan Keislaman di Jalung, Rakal, Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah dan  kaitannya dengan ulama asal Mekkah, Habib Syarif,” Sabtu (23/4/2022)

Narasumber lainnya Irmansyah (Kadis Pariwisata Bener Meriah), Yusradi Usman al-Gayoni (Peneliti Masjid Quba Bebesen) dan Eddy Iwansyah Putra (Camat Pintu Rime Gayo). 

Kemudian moderator Dra Yusrafiddin MPd (Direktur Universitas Terbuka Medan).

Webinar ini diselenggarakan Pusat Kajian Kebudayaan Gayo, diikuti puluhan partisipan, antaranya Ushuluddin dari Jakarta, Yan Budianto dari Sabang, Syarifah Salmah dari Jakarta dan lain-lain

T Said Lidansyah mengaku mendapat cerita tentang Habib Syarif dan perannya membangun Masjid Bebesen dan Ketol dari “anan” (neneknya) bernama Syarifah Medinah, ibu dari Cut Aja (lahir 1914 di Bebesen) yaitu ibu dari T Said Lidansyah. 



#Sebelum #Gayo #Ulama #Mekkah #Habib #Syarif #Menetap #Leubeu #Pidie #Begini #Sejarahnya

Sumber : aceh.tribunnews.com